Waduh, jika Anda memiliki motor dengan tipe seperti ini, maka Anda tak akan bisa lagi mengisi bensin di SPBU milik Pertamina. Aturan ini telah diterbitkan dari Pertamina dan disetujui para penyelanggara SPBU.
Pihak Pertamina bersama penyelenggara SPBU baru-baru ini mengeluarkan kebijakan tidak melayani pengisian bahan bakar buat motor-motor berknalpot racing.
Hal ini dilakukan sebagai tindakan preventif agar tidak terjadi kejadian seperti yang di SPBU Salatiga bulan lalu.
Kebakaran sepeda motor di lingkungan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kerap terjadi.
Kebanyakan hal ini disebabkan oleh faktor motor yang tidak dalam kondisi standar.
Gara-gara kejadian kebakaran di SPBU di Salatiga, Jawa Tengah, bulan lalu, pihak Pertamina bersama penyelenggara tidak akan melayani pengisian bahan bakar buat motor-motor yang menggunakan knalpot tidak standar pabrikan, misalnya jenis racing atau bobokan (melepas silencer).
Di Salatiga, kebakaran dipicu percikan api yang keluar dari knalpot modifikasi motor konsumen.
Api menyambar truk yang sedang mengisi bahan bakar, kemudian membesar dan menyebar.
Hal inilah yang akhirnya disetujui bersama kalau motor dengan knalpot racing tak boleh lagi membeli bensin di SPBU Pertamina.
Selain tidak melayani motor knalpot tidak standar, SPBU juga tidak melayani pengisian bahan bakar ketika kondisi kendaraan menyala. Hal itu juga untuk keselamatan.
Untuk konsumen dengan motor berknalpot modifikasi yang ingin mengisi bahan bakar, mematikan mesin di luar SPBU. Setelah mengisi bahan bakar, menyalakan mesin di luar SPBU.
Bagaimana, setuju tidak sama kebijakan ini?
Mulai Sekarang, Motor Tipe ini Tak Boleh Lagi Isi Bensin di SPBU Pertamina..!!! INI ALASANNYA...
4/
5
Oleh
Iyanmoone